Bandung, Sebelas12 – Angka partisipasi warga Kota Bandung pada Pemilu 2019 mencapai 85-86 persen. Angka tersebut meningkat signifikan dibandingkan Pemilu sebelumnya yang mencapai sebesar 76 persen.
“Kedewasaan warga mengikuti Pemilu 2019 merupakan faktor utama meningkatnya angka partisipasi Pemilu di Kota Bandung,” ujar Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana saat memberi sambutan pada Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Perolehan Perhitungan Suara Pemilu Serentak Tahun 2019 Tingkat Kota di Hotel Horison Kota Bandung, Kamis (2/5/2019).
Tak hanya meningkatkan angka partisipasi, kedewasaan berpolitik warga juga telah membuat Kota Bandung tetap kondusif selama proses pelaksanaan Pemilu. Mulai dari tahapan kampanye, pencoblosan, hingga perhitungan suara, Kota Bandung sangat kondusif.
“Saya sangat berterima kasih pada seluruh warga Kota Bandung serta para petugas dan jajaran keamanan yang juga tanpa kenal lelah menjaga Kota Bandung kondusif. Alhamdulillah Pemilu 2019 lancar,” tutur Yana.
Pada rapat pleno yang akan berlangsung hingga 5 Mei ini, Yana juga berharap bisa berjalan lancar dan damai.
“Saya Berharap para perwakilan partai dan warga yang hadir bisa menerima hasil dari perhitungan rekapitulasi KPU (Komisi Pemilihan Umum).. Apabila ada perbedaan, saya berharap diselesaikan secara musyawarat mufakat dan dengan kepala dingin. Terpenting ialah semangat persaudaraan serta Kota Bandung kondusif,” harap Yana.
Dalam hal yang lain, Yana kembali menyatakan turut berduka atas meninggalnya beberapa petugas penyelenggara Pemilu saat bertugas.
“Saya mengucapkan bela sungkawa atas pahlawan demokrasi yang gugur dalam memperjuangkan Pemilu tahun ini. Bagi yang sakit saya mendoakan supaya lekas sembuh, ” jelas Yana
Sementara itu, Ketua KPU Kota Bandung, Suharti berterima kasih kepada Pemkot bandung yang telah mendukung pelaksanaan Pemilu 2019. Ia juga berterima kasih kepada seluruh elemen Kota Bandung yang telah membuat proses Pemilu berjalan kondusif.
“Terima Kasih atas perhatian dan dukungan semua pihak hingga pelaksanaan Pemilu Serentak 2019 bisa berlangsung damai dan kondusif,” ujarnya.
Suharti berharap, situasi ini terus berlanjut hingga rapat pleno selesai. “Harapannya sampai 5 Mei 2019 sudah bisa selesai dengan lancar,” pungkas Suharti. (*Red)
