Home Jabar Hilang 24 Jam, Polisi Temukan Korban di Sungai Pekik

Hilang 24 Jam, Polisi Temukan Korban di Sungai Pekik

by Admin
Hilang 24 Jam, Polisi Temukan Korban di Sungai Pekik

Cirebon, sebelas12.com – Kejadian hilangnya warga tengah tani yang sedang menjala atau mencari ikan sendirian di Sungai Pekik membuat heboh warga.

Di tempat terpisah, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Ibrahim Tompo, mengapresiasi kesigapan pihak Kepolisian yang bergerak cepat mengevakuasi korban meninggal dunia di Sungai Pekik.

Pencarian terus dilakukan pihak Polsek Gunungjati Polres Cirebon Kota Polda Jabar, Koramil 0620-01 Gunung Jati dibantu oleh Brimob, unsur Basarnas, SAR, BPBD Kabupaten Cirebon, relawan dan pihak keluarga akhirnya membuahkan hasil.

Korban Abdul Goni (72), warga Blok Sipuyu, RT 05/03 Desa Kalitengah Kecamatan Tengah Tani Kabupaten Cirebon. Telah ditemukan pada hari Minggu tanggal 14 Mei 2023 sekira pukul 18.55 wib dengan posisi tengkurap di sebelah utara Pancer Jati (muara Sungai Pekik), dugaan korban terseret arus air sungai.

Kapolres Cirebon Kota Polda Jabar, AKBP Ariek Indra Sentanu, membenarkan penemuan tersebut. Ya benar, pihaknya sudah menemukan korban diduga tenggelam saat memancing ikan di sungai.

“Berawal korban di Sungai Pekik Desa Jatimerta Kecamatan Gunung Jati Kabupaten Cirebon untuk menjala atau memancing ikan pada hari Sabtu tanggal 13 Mei 2023. Pihak keluarga mencari korban karena sudah pukul 18.00 wib belum pulang,” jelas Ariek Indra Sentanu.

Korban Abdul Goni pada saat itu juga dibawa langsung oleh pihak keluarga untuk segera dikebumikan, dan pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi dan menandatangani surat pernyataan penolakan autopsi.

Ketika diketemukan, korban mengambang dengan posisi tengkurap dengan kepala berada di dalam air. Dengan memakai baju lengan panjang warna hijau dan celana pendek memakai sepatu (futsal) warna putih.

Terdapat luka membusuk pada bagian sekitar wajah dan mulut, kepala mengalami pembusukan mayat. Pada tubuh jenazah korban tidak ditemukan luka benda senjata tajam (sajam). Diduga korban meninggal dunia akibat tenggelam di sungai Kali Pekik. (*Red)

Related Posts

Leave a Comment