Cirebon, sebelas12.com – Di bulan bulan masa penghujan ini dan angin yang sangat kencang, banyak sekali kejadian-kejadian bencana alam yang tejadi dari banjir, longsor hingga pohon tumbang di wilayah Cirebon sendiri sangat sering terjadi pada pekan ini.
Anggota Tim SAR Kompi 2 Batalyon C Pelopor Sat Brimob Polda Jabar melaksanakan patroli rutin ke tempat tempat yang rawan terjadi bencana banjir dan longsor seperti di pintu air Sungai Cirebon Girang Kecamatan Talun Kabupaten Cirebon pada Selasa (24/1/2023) telah terjadi luapan air yang cukup besar sehingga menyebabkan terjadinya banjir.
Dari hasil patroli ke pintu air Sungai Cirebon Girang Kecamatan Talun Desa Cirebon Girang bahwa ditemukan banyak sampah dan juga puing-puing bangunan yang dapat menyebabkan terjadinya banjir, selain itu juga telah terjadi abrasi tanah di pinggiran sungai yang membuat permukaan sungai menjadi dangkal.
“Kita terus melakukan monitoring di sejumlah titik yang memang sering terjadinya luapan air yang bisa menjadi salah satu penyebab terjadinya banjir. Pemantauan situasi, kelayakan peralatan dan penumpukan sampah ini dilakukan secara rutin demi keamanan dan kenyamanan masyarakat sekitar,” ujar Bripka Armi.
Ia menambahkan, diimbau kepada masyarakat sekitar wilayah tersebut agar tidak mendekati tempat tersebut dan membuang sampah di sekitar pinggiran sungai karena dapat menyebabkan terjadinya banjir.
Sementara Dansat Brimob Polda Jabar, Kombes Pol Yuri Karsono, mengatakan kepada anggota Komandan Kompi 2 bahwa untuk tempat tersebut agar dilaksanakan patroli secara rutin karena musim penghujan yang belum selesai ini sering terjadi hujan yang sangat deras dan ditakutkan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan bilamana terjadi bencana alam akan cepat menanganinya. (*Red)