Bandung, sebelas12.com – Sebanyak 27.600 pohon ditanam Pos Indonesia secara serentak di seluruh lingkungan Pos Indonesia Group, Sabtu, 17 September 2022.
Kegiatan bertajuk “Menanam AKHLAK” ini merupakan perwujudan bakti terhadap lingkungan sekaligus komitmen menjaga nilai-nilai AKHLAK oleh seluruh Insan Pos dari Sabang sampai Merauke.
Penanaman enam pohon AKHLAK dilakukan di Kampus Univesitas Logistik & Bisnis Internasional (ULBI) oleh Deputi Bidang SDM, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN Tedi Bharata, bersama Wantimpres Sidarto Danusubroto, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Komisaris Pos Indonesia, dan Direktur Utama Pos Indonesia Faizal R. Djoemadi.
Pada kesempatan Menanam AKHLAK dilakukan juga tele wicara secara daring dengan sejumlah kantor pos di penjuru Nusantara.
Deputi Menteri BUMN, Tedi Bharata menyambut baik inisiatif Pos Indonesia menyelenggarakan kegiatan menanam pohon dikaitkan dengan internalisasi nilai-nilai AKHLAK kepada seluruh karyawan Pos Indonesia.
“Menanam pohon yang dilakukan oleh Pos Indonesia ini bisa menjadi percontohan untuk BUMN yang lain. Karena kami punya program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) untuk menanam satu juta pohon serentak oleh seluruh BUMN yang direncanakan berlangsung pada bulan November 2022,” kata Tedi.
Sementara itu Dirut Pos, Faizal R. Djoemadi, mengatakan, bahwa kegiatan ini juga masih satu rangkaian acara dalam rangka memperingati HUT Pos Indonesia ke-276 pada tanggal 26 Agustus 2022, khususnya memperkuat peran perusahaan dalam pelaksanaan tanggung jawab sosial pilar lingkungan.
Pemilihan tema Menanam AKHLAK memiliki makna bahwa insan Pos Indonesia menjadikan budaya AKHLAK sebagai core value dalam keseharian termasuk kepedulian pada kelestarian lingkungan hidup di sekitar lokasi kantor pos dan jaringan Pos Indonesia Group.
“Khusus yang ditanam di kampus ULBI ini kami memilih pohon Damar. Karena Damar adalah tumbuhan asli Indonesia dan cocok dengan lingkungan di Bandung. Damar juga terkenal karena menghasilkan getah yang bermanfaat sebagai perekat banyak bahan lainnya, seperti perekat penambal gigi dan plester. Secara filosofis, menanam Damar semoga menjadi perekat implementasi nilai-nilai AKHLAK di setiap insan BUMN khususnya Pos Indonesia Group,” jelas Faizal R. Djoemadi.
Kegiatan disambung dengan Launching Univesitas Logistik & Bisnis Internasional (ULBI) oleh Deputi Menteri BUMN, Tedi Bharata, Wantimpres Sidarto Danusubroto, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Dirut Pos Faizal R. Djoemadi.
Pada kesempatan itu diserahkan juga beasiswa dari Dirut Pos Indonesia kepada Rektor ULBI, Agus Purnomo, dilanjutkan Wantimpres Sidarto Danusubroto memberikan kuliah perdana kepada mahasiswa dan civitas akademika ULBI.
ULBI merupakan hasil merger dari dua institusi di bawah naungan Yayasan Pendidikan Bhakti Pos Indonesia (YPBPI) yaitu Politeknik Pos Indonesia (POLTEKPOS) dan Sekolah Tinggi Manajemen Logistik Indonesia (STIMLOG).
POLTEKPOS telah berusia 21 tahun, sedangkan STIMLOG berusia 9 tahun. Merger ULBI berhasil dilakukan dengan terbitnya SK Penggabungan dari Kemendikbud Nomor. 334/E/O/2022 tanggal 24 Mei 2022.
Saat ini, ULBI memiliki 15 Prodi yang terwadahi dalam 2 Fakultas, yaitu Fakultas Logistik, Teknologi, dan Bisnis (5 prodi) dengan jumlah 1.097 mahasiswa dan Sekolah Vokasi (10 prodi) dengan jumlah 2.980 mahasiswa, sehingga total mahasiswa ULBI adalah 4.077 mahasiswa. (*Red)