Home Jabar Komisi V DPRD Jabar Apresiasi Disdik Jabar Pinjamkan Gawai Kepada Siswa SMA

Komisi V DPRD Jabar Apresiasi Disdik Jabar Pinjamkan Gawai Kepada Siswa SMA

by Admin

Bandung, sebelas12.com – Langkah Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jabar yang memberikan pinjaman gawai berupa tablet untuk sebanyak 38.000 siswa tingkat SMA dari keluarga prasejahtera yang tidak memiliki telepon pintar, mendapat apresiasi dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat (Jabar).

“Kami dari Komisi V yang membidangi pendidikan tentunya menyambut baik adanya kebijakan peminjaman tablet oleh pihak sekolah. Apalagi dalam setiap peminjaman Disdik Jabar memberikan bantuan kuota internet juga,” ujar Wakil Ketua Komisi V DPRD Jabar Abdul Hadi, di Bandung, Selasa (1/9/2020).

Ia menuturkan untuk di Kota Bandung permasalahan dari pembelajaran jarak jauh secara daring bukan dari sinyal internet yang banyak juga dikeluhkan siswa lain di daerah terpencil.

Akan tetapi, kata Abdul Hadi, ketersediaan kuota internet dan gawai pintar untuk siswa belajar banyak yang tidak terpenuhi. “Sehingga, saya kira dua bantuan ini jelas akan membantu siswa yang membutuhkan untuk belajar,” katanya.

Oleh karena itu, lanjutnya, DPRD Provinsi Jabar sangat mendukung berbagai inovasi yang dilakukan pemerintah provinsi ketika menghadapi pandemi Covid-19.

Pihaknya berharap bantuan internet dan gawai tersebut tidak disalahgunakan oleh siswa seperti untuk bermain game online.

Sebelumnya, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyatakan sebanyak 38.000 siswa tingkat SMA dari keluarga prasejahtera yang tidak memiliki telepon pintar akan diberikan pinjaman gawai berupa tablet untuk membantu mereka dalam melaksanakan belajar daring yang diberlakukan karena adanya pandemi Covid-19.

“Jadi pinjaman gawai pintar berupa tablet ini akan diberikan kepada siswa yang kurang mampu. Selama ini mereka kesulitan belajar jarak jauh karena tidak punya ponsel pintar. Itu ada 38.323 tablet yang selama ini digunakan pihak sekolah dan sementara tidak terpakai,” kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi. (*Red)

Related Posts

Leave a Comment