Bekasi, Sebelas12 – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Heri Koswara Daerah Pemilihan (Dapil) VIII Kota Bekasi dan Kota Depok melaksanakan kegiatan reses I rahun 2019-2020 bertempat di Aula RW 024 Komplek Mutiara Gading Timur, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi, Rabu (4/12/2019).
Kurang lebih seratus warga yang diundang reses kali ini, ialah dari kalangan ibu-ibu PKK, Majelis Ta’lim, para guru PAUD dan TPA, serta ibu-ibu relawan sampah di Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi.
Kepada Heri Koswara, warga kecamatan Mustika Jaya menyampaikan aspirasinya terkait permasalahan pengolahan sampah. Sampah menjadi masalah besar bagi warga Kota Bekasi.
Menanggapi keluhan dan permasalahan sampah yang diaspirasikan warga, Heri Koswara menghimbau Warga Kota Bekasi khususnya warga kecamatan Mustika Jaya, untuk tidak membuang sampah sembarangan. Dan juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam pengolahan sampah secara mandiri, selanjutnya bisa bekerja sama dengan pemerintah setempat.
“Para pengolah sampah mandiri ini mengharapkan intensif dari pemerintah, selain itu peran ibu-ibu posyandu serta peran RT/RW bisa dioptimalkan, akan tetapi harus diperhatikan intensif serta kesejahtearaannya, karena dengan adanya intensif bisa memperlancar visi dan misi untuk membangun wilayahnya masing-masing. Terakhir masyarakat Mustika Jaya mengaspirasikan mengenai pemerataan pendidikan beserta biayanya serta pemerataan pembangunan sekolah negeri,” katanya.
Heri juga berterima kasih kepada warga yang telah menyampaikan aspirasi. Semua aspirasi masyarakat, yang disampaikan dalam kegiatan reses, Heri akan menindaklanjuti dan memperjuangkan aspirasi masyarakat Kota Bekasi. Untuk itu, Heri siap menindaklanjuti dan memperjuangkannya.
“Namun tentunya kita akan pilah-pilah dulu, yang mana menjadi kewenangan Kota Bekasi dan mana yang menjadi kewenangan provinsi. Selanjutnya sebagai wakil rakyat Kota Bekasi, tentunya aspirasi yang menjadi kewenangan provinsi akan kita bawa ke DPRD Jabar untuk selanjutnya akan dikoordinasikan dengan pemangku kebijakan tingkat provinsi Jabar,” terangnya. (*Red/Hms)
